This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 29 September 2012

Pengembangan Paserta Didik


Tugas              : Pengembangan Paserta Didik        Angkatan      :  2009
Nama              : Yolan Dunggio                                Semester         : Tiga             
Kelas               : A                                                       Jurusan          : Biologi

1.      Fisik remaja
Masalah-masalah yang dihadapi remaja:
a.       Memiliki kaki yang pincang
Sebagian remaja merasa minder jika keadaan fisiknya mengalami gangguan, khususnya memiliki kaki yang pincang. Mereka merasa bahwa dirinya merasa tidak berguna lagi didunia ini karena tidak bisa berbuat apa-apa lagi
b.      Gangguan pada telinga (tuli)
Gangguan telinga bagi sebagian remaja merupakan salah satu penghalang bagi mereka untuk berinteraksi dengan teman-teman yang lain. Karena mereka minder dengan penyakit seperti itu. Bias-bisa kalau berkomunikasi dengan orang lain tidak nyambung atau melenceng dari apa yang dibicarakan.
c.       Memiliki tubuh yang pendek
Kebanyakan para remaja kurang percaya diri dengan adanya tubuh yang berukuran pendek. Mereka menjadi minder dengan teman-teman yang memiliki tubuh tinggi yang ideal.
d.      Memiliki tubuh yang gemuk
Tubuh yang gemuk merupakan salah satu faktor yang sering dipermasalahkan oleh para remaja. Karena bagi mereka tubuh yang gemuk itu tidak bagus bagi mereka. Sehingga tidak banyak remaja khususnya para remaja cewek yang merasa kurang percaya diri memiliki tubuh yang demikian, sehingga menimbulkan banyak cara yang akan mereka lakukan agar tubuhnya itu tidak kelihatan gemuk. 
e.       Memiliki tubuk yang tinggi sekali
Kadang remaja yang memiliki tubuh yang tinggi, bukan menjadikan mereka bangga terhadap diri mereka sendiri. Akan tetapi mereka menjadi kurang percaya diri. Misalnya dikelas dialah satu-satunya siswa yang memiliki tubuh yang tinggi tentunya dia merasa minder karena selalu diejek oleh teman-temannya.
Solusinya
Tetaplah percaya diri, jangan minder dengan teman-teman yang lain, terima apa yang telah terjadi pada diri kita.
a.       Bagi remaja yang memiliki kaki yang pincang, bisa menggunakan kaki palsu
b.      Bagi yang gangguan telinga, gunakanlah alat pendengar buatan
c.       Remaja yang memiliki tubuh yang pendek, harus rajin-rajin berolahraga bermain skiping, dan selalu meminum minuman yang berkalsium untuk pertumbuhan tinggi badan yang ideal
d.      Untuk remaja yang bertubuh gemuk,  rajin-rajinlah berolahraga setiap hari pada  pagi dan sore hari dan jangan makan makanan yang banyak mengandung lemak.
e.       Jangan minder, tetaplah percaya diri.

2.      Intelektual remaja
Masalah-masalah yang dihadapi remaja yaitu:
a.       Kurang adanya pemahaman dalam menerima pelajaran dari guru
Terkadang ada orang yang pintar dikelasnya, akan tetapi dia sulit untuk memahami pelajaran itu. Pintarnya itu karena dia lebih sering menghafal, sehingga kalau ujian  berlangsung jikia apa yang dihafalnya itu lupa salah satu katanya hanya bisa membuat dia lupa pada apa yang telah dihafalnya
b.      Sering mendapat nilai jelek dikelas
Sering mendapat nilai jelek disekolah merupakan suatu masalah intelek bagi remaja. Karena dia sering mendapat nilai jelek membuat dia akan ketinggalan apa yang telah diajarkan oleh gurunya dikelas.
c.       Keterlambatan dalam menerima pelajaran yang diberikan
Sering terlambat menerima pelajaran yang diberikan oleh guru sehingga dikatakan orang yang paling loading dalam menerima pelajaran.
d.      Kurang konsentrasi dalam menerima pelajaran
Terkadang remaja yang sering tidak konsentrasi dalam menerima pelajaran karena ada masalah yang selalu dipikirkannya.
e.       Sulitnya berbicara didepan orang banyak karena kurang adanya percaya diri
Solusinya:
Rajin-rajinlah belajar, banyak berlatih soal-soal ujian, jangan pernah bosan untuk membaca dan banyak mengulangi pelajaran yang di berikan oleh guru disekolah.

3.   Emosi remaja
Masalah yang dihadapi remaja :
  1. Sering depresi karena dihadapi suatu masalah contohnya masalah dengan teman dekat, orang tua dan orang-orang yang disekitar kita. Sehingga kurang semangat dalam menghadapi perjalanan hidup
  2. Merasa dirinya dilayani secara tidak adil karena selalu diperlakukan secara tidk baik oleh orang tua dan teman-temannya.
  3. Susah membuat keputusan. Dalam menghadapi suatu masalah dia sering mendapat kesulitan dalam membuat keputusan sehingga apa yang diputuskannya sering merugikan dirinya sendiri dan bahkan dapat melibatkan orang-orang yang disekitarnya.
  4. Sering nerasa stres pada saat menghadapi masalah. Merasa stres karena sering mendapat masalah yang sulit untuk diselesaikan.
  5. Kesunyian dalam hidup, kurang mendapat hiburan dari orang –orang didekatnya sehingga tidak jarang remaja yang selalu membuat onar dengan teman-temannya karena ingin  diperhatikan oleh orang lain
Solusinya:
a.       Buat dia nyaman untuk bercerita apapun pada kita. Tapi jika merasa tidak bisa mengatasinya sendiri, walaupun sudah mencoba berbagai cara, segeralah temui psikolog khusus yang dapat menangani masalahnya itu.
b.      Jangan sering menyalahkan orang lain. Mungkin orang itu berbuat begitu karena perilaku yang dibuat oleh kita sendiri. Sehingga orang lain memperlakukan kita yang tidak adil.
c.       Carilah penyelesaian yang bisa menguntungkan kedua belah pihak
d.      Jangan selalu memikirkan masalah-masalah yang kita hadapi. Berkonsultasilah dengan orang-orang yang bisa memecahkan masalah, selain itu juga kita butuh penyegaran pikiran dengan berjalan-jalan ke tempat yang merasa nyaman bagi kita.
e.       Tumpukan perhatian pada tindakan yang menyebabkan konflik

4.   Hubungan sosial remaja
Masalahnya yaitu:
a.       Kesulitan dalam berinteraksi karena sulitnya berkomunikasi dengan orang-orang yang baru dikenal, kurang percaya diri dalam berhadapan dengan orang banyak
b.      Pergaulan bebas karena kurang adnya perhatian dari orang tua sehingga anak berperilaku menyimpang.
c.       Melakukan seks bebas dimana-mana, karena sering diperlakukan yang tidak adil oleh orang tuanya dirumah kurang perhatian dari orang tua.
d.      Bersikap sombong pada teman-teman yang lain, sehingga banyak teman-teman yang benci kepadanya karena kelakuannya sendiri
e.       Sering memilih-milih teman karena merasa dirinya lebih baik sehingga dia lebih memilih teman yang sepadan dengan dirinya. Misalnya dia dari golongan orang yang berada, maka dia harus memilih teman yang kaya juga dan tidak mau berteman dengan orang yang miskin.
Solusinya:
Jadilah anak yang baik, anak yang selalu berbakti pada kedua orang tua, bagaimanapun orang tua memperlakukan kita yang kurang adil kita tetap menghormati beliau. Kita juga tidak boleh memilih-milih teman dan bersikap sombong pada mereka karena dari sikap kita itu kita akan dibenci oleh orang lain.

5.  Bahasa remaja
Masalah yang dihadapi:
  1. Penggunaan bahasa gaul
  2. Berkata kasar pada orang tua
  3. Sering  berkata makian pada orang lain
  4. Gagap berbicara
  5. Bisu
Solusinya :
a.       Memperingatkan mereka dalam hal menempatkan penggunaan bahasa gaul pada tempat yang sesuai dan lebih membiasakan mereka untuk tidak mendominasi komunikasi dengan bahasa super gaul yang tidak dimengerti oleh orang lain.
b.      Memberikan nasihat atau didikan yang bisa membuat dia sadar akan kesalahan yang ia perbuat, sering-sering mengikuti kajian agama. Dan lebih menjaga dirinya dari lingkungan luar yang tidakj baik, namun bukan berarti mengekang dia dan membatasi pergaulannya.
c.       Memberikan rasa percaya diri (Self Confidence) yang tinggi, untuk selalu semangat dalam menjalani aktivitasnya dengan segala kekurangannya. Dan menempatkan mereka pada pendidikan yang setara dengan anak remaja yang lain, walaupun berbeda instansi kependidikan anak remaja normal dan yang mengalami kelainan.